Thursday, January 3, 2019
Semarak Bulan Bahasa di Sekolahku
26 Oct @Reportase
Piyungan , Jum’at 26 Oktober 2018. Jum’at kali ini suasana sekolah kami berbeda dari rutinitas. Biasanya tiap Jum’at sekolah kami mengadakan program Jum’at bersih dan Jum’at sehat secara bergantian. Untuk kali ini, kami agendakan memperingati Bulan Bahasa dengan beraneka perlombaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memupuk kecintaan terhadap Bahasa persatuan yaitu Bahasa Indonesia.
Seperti diketahui bahwa Indonesia terdiri dari banyak suku dan budaya, di mana hampir tiap daerah memiliki bahasa yang berbeda –beda dengan daerah lain. Ini tentu menambah kekayaan dan keragaman budaya kita. Terimakasih dan rasa syukur terucap untuk para pendahulu kita, para pejuang bangsa yang telah mempersatukan keragaman dan perbedaan dengan diikrarkannya Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Di mana salah satu bunyinya adalah “ KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA”
Tema yang kami usung tahun ini adalah “ Jayalah Bahasaku, Lestari Budayaku “. Aneka kegiatan yang kami adakan antara lain :
1. Lomba Membaca Puisi
Peserta membacakan puisi baik hasil karya sendiri maupun orang lain, dengan beberapa aspek penilaian meliputi ekspresi, intonasi dan pelafalan.
2. Lomba Menulis Cerpen
Peserta menulis cerpen dengan durasi waktu 2 jam, mengambil tema pendidikan karakter
3. Lomba Pidato
Peserta berpidato dengan tema ‘ Aku Bangga jadi Anak Indonesia “
4. Lomba Sesorah ( Pidato Bahasa Jawa )
Peserta melakukan sesorah yaitu pidato dengan menggunakan bahasa daerah kami yaitu Bahasa Jawa.
5. Lomba Story Telling
Peserta bercerita dengan menggunakan Bahasa Inggris dengan mengambil kisah-kisah atau dongeng dari negara kita.
Setiap kelas wajib mengirimkan peserta yang sudah ditunjuk oleh kelas masing-masing, Kegiatan terasa semakin meriah, ketika para gurupun ikut menampilkan puisi karya sendiri. Semoga para guru dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi para siswa . Melalui kegiatan ini diharapkan para siswa dapat mengenal lebih dalam dan lebih mencintai bahasa dan sastra Indonesia, dapat menggunakanya sebagai bahasa komunikasi yang mempersatukan antara daerah – daerah di Indonesia yang berbeda suku dan budayanya. Para siswa memahami perbedaan sebagai kekayaan bangsa yang tak ternilai harganya. Dari keberagaman itu Bahasa Indonesia menjadi pemersatu bangsa. Selamat memperingati Bulan Bahasa, Jayalah bahasaku..
Piyungan, 26102018
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment